TEMPO.CO, Jakarta - Polisi mengklaim telah menyita telepon seluler milik pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Syihab. Barang itu bakal dijadikan salah satu bukti untuk menelusuri percakapan mesum yang diduga melibatkan Rizieq dan Firza Husein. "Kami dapat dari orang bernama Edo," kata juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Senin, 15 Mei 2017.
Baca: Kasus Rizieq-Firza, Polisi Panggil Ahli Pengenal Wajah
Menurut Argo, kepada penyidik Edo mengatakan mendapat telepon selular itu dari Muchsin. Pria ini disebut-sebut sebagai ajudan Rizieq. Namun belum diketahui apakah Muchsin menjual telepon itu kepada Edo atau memberinya secara cuma-cuma. "Belum jelas persisnya, tapi yang terpenting itu telepon genggam milik Pak Rizieq, dan telah kami sita," ujarnya.
Argo mengatakan polisi sudah dua kali melayangkan surat panggilan kepada Muchsin untuk dimintai keterangan. Namun pria itu selalu mangkir. Akhirnya hari ini penyidik memanggil Muchsin secara paksa. Hingga berita ini ditulis, Muchsin masih menjalani pemeriksaan.
Baca: Polisi: Yang Dijemput Paksa Ajudan Rizieq, Bukan Ketua FPI DKI
Percakapan mesum yang diduga antara Rizieq Syihab dan Firza Husein itu menjadi viral di dunia maya. Dalam percakapan itu terdapat juga sejumlah foto seorang perempuan tanpa busana. Polisi kemudian menelusuri kasus ini dan meningkatkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.
INGE KLARA SAFITRI