Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi: Tunjukkan di Mana Ada PKI, Detik Ini Juga Saya Gebuk!

image-gnews
Presiden Joko Widodo (dua kanan) didampingi Gubernur Jatim Sukarwo (kiri) dan Asisten Personalia (Aspers) Kasal Laksamana Muda TNI Karma Suta (kanan) meresmikan SMAN Taruna Nala di Malang, Jawa Timur, 3 Juni 2017. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Presiden Joko Widodo (dua kanan) didampingi Gubernur Jatim Sukarwo (kiri) dan Asisten Personalia (Aspers) Kasal Laksamana Muda TNI Karma Suta (kanan) meresmikan SMAN Taruna Nala di Malang, Jawa Timur, 3 Juni 2017. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Iklan

TEMPO.CO, Malang — Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan selama 55 menit dalam acara pembukaan Kajian Ramadan 1438 Hijriah. Kegiatan yang diadakan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur ini diadakan di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mulai hari ini, Sabtu, 3 Juni 2017, hingga Ahad besok.

Presiden Jokowi berpidato dengan mengenakan jas almamater UMM warga merah marun. Jas itu dikenakan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haidar Nashir sebagai penanda Jokowi menjadi warga kehormatan UMM.

Sejatinya tiada hal baru yang disampaikan Jokowi. Presiden ketujuh ini kembali mengingatkan ribuan hadirin untuk meningkatkan daya saing Indonesia di dunia internasional, yang dulu pernah disegani negara-negara lain di kawasan Asia. Jokowi menyerukan pentingnya melaksanakan nilai-nilai Pancasila dan menghormati kebinekaan.

Baca: Jokowi Ajak TNI Gebuk Organisasi Anti-Pancasila, Termasuk PKI

Ia juga meminta kepada semua warga negara untuk bijak bermedia sosial dengan cara tidak menyebarluaskan kabar dusta atau hoax, menghentikan penyebaran fitnah dan hujatan.

Namun, di akhir sambutannya, Jokowi dengan gamblang menyampaikan isu bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI). “Saya mau bicara mengenai masalah yang berkaitan dengan PKI karena sekarang ini masih banyak isu bahwa PKI bangkit, komunis bangkit,” kata Jokowi, yang disambut tepuk tangan meriah dari warga dan mahasiswa Muhammadiyah. “Lho, kok malah ditepuki,” ujar dia bercanda.

Jokowi menegaskan tiada ruang sekecil apa pun bagi komunisme di Indonesia. Negara telah tegas melarang kehadiran PKI. Ia malah mempertanyakan desas-desus kebangkitan komunisme di Indonesia.

Simak: Jokowi Tegaskan Akan Gebuk Kelompok yang Ingin Ganti Dasar Negara

“Pertanyaannya, di mana? Di mana? Karena jelas, sudah jelas, di konstitusi kita jelas, ada TAP (Ketetapan) MPR bahwa komunisme dilarang di negara kita Indonesia. Jadi, kalau bisa tunjukkan pada saya, saya gebuk detik itu juga,” kata Jokowi dalam mimik yang serius.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jokowi tidak terima dirinya dikait-kaitkan dengan PKI, apalagi ia dituding melindungi komunisme. Padahal, ujar Jokowi, PKI dibubarkan saat ia berusia tiga tahun sehingga mustahil ia dikait-kaitkan dengan keberadaan maupun kebangkitan PKI.

“Apalagi disorong-sorongkan ke saya, seolah saya melindungi. Melindungi itu yang mana? Ini supaya clear. Pada saat PKI dibubarkan, umur saya baru tiga tahun. Karena enggak logis, (isunya) ditarik ke orang tua saya. Di zaman yang serba transparan ini, di era keterbukaan informasi saat ini, silakan saja dicek dan buktikan sendiri tuduhan-tuduhan itu,” kata dia.

Lihat: Hari Ini Alfian Tanjung Diperiksa Soal Kader PKI Kuasai Istana

Jokowi pun mempersilakan untuk mengecek silsilah keluarganya. Dengan kemajuan teknologi informasi, sangat gampang mencari tahu silsilah dan latar belakang keluarga seseorang.

“Mengeceknya kan gampang sekarang. Muhammadiyah punya, di Solo juga ada. Dicek saja, orang tua saya tinggal di mana, di kampung mana, di desa mana. Kakek-nenek saya juga bisa dicek. Sangat mudah sekali di era keterbukaan seperti ini.”

Sebetulnya Jokowi sudah malas menanggapi isu-isu kebangkitan PKI dan komunisme tersebut. Namun, ia sudi berbicara lagi mengenai hal tersebut di acara Kajian Ramadan karena acara yang diadakan Muhammadiyah ini disebutnya sebagai forum besar.

“Sekarang ada kesempatan saya ngomong di forum besar ini, biar clear, biar enggak ada lagi orang bermain kata-kata, menduga-duga mengarah fitnah,” kata Jokowi.

 ABDI PURMONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi Sudah Temui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair, Fokus Bahas Soal IKN

2 jam lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Jokowi Sudah Temui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair, Fokus Bahas Soal IKN

Pekan ini menjadi hari sibuk Jokowi menemui CEO Apple Tim Cook, Menlu Cina Wang Yi, dan Eks PM Inggris Tony Blair. Apa hasil pertemuan bahas IKN itu


Gibran di Jakarta Menjelang Putusan MK, Merahasiakan Pertemuan Tokoh hingga Ganjar tak Menutup Diri

4 jam lalu

Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberikan respons atas panggilan Mahkamah Konstitusi (MK) kepada empat menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk dimintai keterangan dalam sidang sengketa Pilpres 2024.di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran di Jakarta Menjelang Putusan MK, Merahasiakan Pertemuan Tokoh hingga Ganjar tak Menutup Diri

Gibran Rakabuming Raka berangkat ke Jakarta, pada Jumat, 19 April 2024. Kabarnya, ia akan bertemu dengan sejumlah tokoh


Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

5 jam lalu

Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, menikahkan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Chacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla), di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu 20 April 2024.


Analis Ungkap Faktor Prabowo Bisa jadi Juru Damai Jokowi dan Megawati

5 jam lalu

Prabowo Subianto (kiri) dan Megawati Soekarnoputri. TEMPO/ Subekti
Analis Ungkap Faktor Prabowo Bisa jadi Juru Damai Jokowi dan Megawati

Pengamat melihat perlu ada faktor kepastian terlebih dahulu di antara Prabowo dan Megawati, sebelum Ketua Umum Partai Gerindra menjadi juru damai bagi Megawati dan Jokowi.


Rencana Jokowi Bertemu Megawati, Ditanggapi Gibran Dikomentari Hasto

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Rencana Jokowi Bertemu Megawati, Ditanggapi Gibran Dikomentari Hasto

Gibran Rakabuming Raka berharap ada peluang untuk pertemuan antara Jokowi dan Megawati


Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

6 jam lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

Pakar politik menjelaskan segala wacana pertemuan Jokowi dan Megawati usai Idul Fitri sulit untuk terwujud.


Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

9 jam lalu

Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat ditemui di Kantor Kementerian Pertahanan, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 12 November 2019. Tempo/Egi Adyatama
Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan bahwa watak Prabowo itu politik rekonsiliatif dan mempersatukan


Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

13 jam lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (dua kanan) berbincang-bincang dengan eks perdana menteri Inggris Tony Blair (tengah) di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, Jumat 19 April 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju


Masinton Bilang Megawati Tidak Perlu Bertemu Jokowi

14 jam lalu

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Masinton Pasaribu di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Selasa, 8 Oktober 2019. TEMPO/Andita Rahma
Masinton Bilang Megawati Tidak Perlu Bertemu Jokowi

Masinton Pasaribu mengatakan Megawati Soekarnoputri tidak perlu bertemu Presiden Joko Widodo karena telah menodai konstitusi dan demokrasi.


Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

14 jam lalu

Pergerakan Rupiah terhadap Dolar AS 6-15 April 2024. (Google.com)
Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.