Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wacana Full Day School: SMA di Kota Siap, Madrasah Bisa Kelabakan  

image-gnews
Sejumlah murid SMAN 3 menggelar unjuk rasa dan pernyataan sikap di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/4). Mereka menyerukan agar para pelajar yang akan menghadapi Ujian Nasional berani menempuh ujian dengan cara yang jujur. TEMPO/Prima Mulia
Sejumlah murid SMAN 3 menggelar unjuk rasa dan pernyataan sikap di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/4). Mereka menyerukan agar para pelajar yang akan menghadapi Ujian Nasional berani menempuh ujian dengan cara yang jujur. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Kota Bandung dinilai siap menjalankan rencana kebijakan sekolah delapan jam per hari selama lima hari per pekan mulai tahun ajaran baru 2017-2018, atau belakangan populer dengan sebutan full day school. Namun sekolah madrasah, mengaku kelabakan karena kurangnya kelas.

Guru di SMAN 9 Bandung Iwan Hermawan mengatakan, semua SMA Negeri dan kebanyakan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Bandung telah menerapkan sekolah lima hari setiap pekan atau full day school selama lima tahun ini. Aturannya mengacu pada kebijakan Menteri Dalam Negeri soal ketentuan lima hari bekerja pegawai negeri sipil. Setiap hari sekolah dimulai pukul 07.00 hingga 14.30. “Sabtu biasanya dipakai khusus untuk kegiatan ekstra kurikuler atau pengembangan diri,” ujarnya, Jumat, 16 Juni 2017.

Baca juga:

Anggota DPR Ledia Hanifa Minta Full Day School Dikaji Ulang

Adapun guru Madrasah Aliyah swasta, Al Huda, di Kota Bandung, Iis Sari Mulyani mengatakan, kebijakan itu bisa memangkas jam mata pelajaran agama Islam di madrasah. Sekolah juga tidak siap menjalankan karena jumlah ruang kelas terbatas.

Di sekolah madrasah, terutama swasta di Kota Bandung, kata Iis, kebanyakan ruang kelas harus dipakai secara bergantian setiap hari. Misalnya siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) masuk sekolah pagi hari hingga siang. Setelah mereka pulang, siswa Madrasah Aliyah kemudian gantuan memakai ruangannya.

Baca pula:

Sekolah Ini Sebut Full Day School Membantu Kepercayaan Diri Siswa

Sekolah Iis yang didirkan sejak 1990-an tersebut tergolong kecil. Setiap tahun baru ajaran, tiap sekolah (MI,MTs,dan MA) di sana masing-masing hanya menerima siswa sebanyak satu kelas. Per kelas berjumlah 20 orang. Pada praktiknya, siswa Madrasah Aliyah tidak bisa memulai belajar setelah siswa MI dan MTs pulang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Siswa Madrasah Aliyah diwajibkan masuk sekolah pukul 9 pagi hingga 4 sore, atau masuk pukul 11 siang hingga pulang pukul 6 petang. Menurut Iis, kebijakan itu untuk memenuhi syarat satu jam mata pelajaran selama 45 menit. “Kalau nunggu MI dan Mts pulang, nggak kekejar atau siswa MA bisa pulang malam terus,” kata guru honorer madrasah sejak 2004 itu.

Silakan baca:

Penyebab Wali Kota Padang Minta Penerapan Full Day School Ditunda

Karena ruangan kelas masih terpakai ketika siswa madrasah Aliyah masuk, siswa ‘kelas siang’ itu memakai ruang masjid sekolah lantai dua. Semacam ruang serba guna itu dibagi tiga sekat, untuk kelas 1,2,dan 3 Madrasah Aliyah. Menurut Iis, di masjid itu kegiatan belajar dan mengajar yang dilakukan khusus mata pelajaran agama. Setelah mendapat kelas, mereka belajar mata pelajaran lain yang umumnya non-agama.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy akan mengevaluasi kebijakan penambahan jam belajar atau dikenal full day school tersebut. Aturan baru tentang hari sekolah ditekennya Senin lalu dan menimbulkan keresahan publik.

ANWAR SISWADI

Video Terkait:
Full Day School Ala Mendikbud Dinilai Tabrak Perda Diniyah



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

6 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Faisal Basri Blak-blakan Kritik 3 Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres: Mereka Hanya Baca Pidato Kenegaraan

Faisal Basri menanggapi kesaksian empat menteri Presiden Jokowi dalam sidang sengketa Pilpres 2024. Tiga di antaranya disebut hanya membaca pidato.


Diskon Tarif Tol Trans Jawa Arus Mudik dan Arus Balik Sampai Kapan? Catat Tanggal dan Ruas Jalan Tolnya

7 hari lalu

Sejumlah kendaraan pemudik antre memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama menuju arah Tol Cipali di Karawang, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2024. PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) lakukan contraflow dari KM 55 hingga KM 70 arah Cikampek ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk mengurai peningkatan volume lalu lintas pada periode arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H. ANTARA /Aprillio Akbar
Diskon Tarif Tol Trans Jawa Arus Mudik dan Arus Balik Sampai Kapan? Catat Tanggal dan Ruas Jalan Tolnya

Batas waktu diskon tarif Tol Trans Jawa untuka rus mudik dan arus balik, sampai kapan dan di ruas jalan tol mana saja?


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

8 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Riwayat Pendidikan 4 Menteri Jokowi yang Beri Keterangan Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK

13 hari lalu

(ki-ka) Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Riwayat Pendidikan 4 Menteri Jokowi yang Beri Keterangan Saat Sidang Sengketa Pilpres di MK

Ini pendidikan terakhir 4 menteri Jokowi yang dipanggil MK pada sidang sengketa pilpres: Sri Mulyani, Risma, Muhadjir Effendy, Airlangga Hartarto.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

13 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Ketua MK Tegur Muhadjir karena Bela Jokowi soal Bagi-bagi Bansos

14 hari lalu

Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Suhartoyo memimpin sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dan pemohon capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin Rabu 3 April 2024. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi dan ahli yang dihadirkan oleh termohon yakni KPU membawa satu ahli dan dua saksi fakta, sedangkan Bawaslu membawa satu ahli dan tujuh saksi. TEMPO/Subekti.
Ketua MK Tegur Muhadjir karena Bela Jokowi soal Bagi-bagi Bansos

Menko PMK Muhadjir sempat kena tegur Hakim MK karena dianggap memberikan pembelaan untuk program bansos yang dilakukan Jokowi.


Jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK, Muhadjir Sebut Tak Ada Pejabat 100 Persen Netral

14 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Jadi Saksi Sengketa Pilpres di MK, Muhadjir Sebut Tak Ada Pejabat 100 Persen Netral

Muhadjir Effendy menyatakan tidak ada pejabat yang netral karena setiap orang memiliki preferensi dan tendensi politik.


Sidang Sengketa Pilpres: Apa Kata 4 Menteri tentang Bansos Jokowi?

15 hari lalu

Foto kolase:  Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. TEMPO/Subekti.
Sidang Sengketa Pilpres: Apa Kata 4 Menteri tentang Bansos Jokowi?

Empat menteri tampil di sidang sengketa pilpres menjelaskan tentang bansos Jokowi, yang dianggap tim hukum Anies dan Ganjar menguntungkan Prabowo


Begini Kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy Saat Sidang Sengketa Pilpres atau PHPU di MK

15 hari lalu

(ki-ka) Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Begini Kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy Saat Sidang Sengketa Pilpres atau PHPU di MK

Keempat Menteri Jokowi bicara di sidang sengketa Pilpres atau PHPU di MK. Apa kata Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, Risma, Muhadjir Effendy?