TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang laga tinju dunia perebutan gelar kelas welter WBO, Manny Pacquiao dikabarkan dalam sepekan mampu dua kali merobohkan mitra latihnya saat latihan. Pacquiao akan ditantang petinju Australia, Jeff Horn, dalam pertandingan di Suncorp Arena, Brisbane, Minggu 2 Juli.
Menurut Freddie Roach, pelatih Paquiao, petinjunya menunjukkan kondisi yang bagus dalam persiapan menghadapi Horn, petinju tuan rumah. Selama persiapan menjelang laga di Suncorp tersebut, Pacquiao diladeni dua mitra latih untuk sesi latih tanding. Dua mitra latih Pacquiao tersebut adalah Adrian Young dari Meksiko dan petinju asal Sydney, George Kambosos.
Baca: Manny Pacquiao Janjikan Pertarungan Seru Lawan Jeff Horn
"Sudah tujuh tahun saya tidak melihat Pacquiao dalam kondisi sebugar saat ini. Saya dapat merasakan lagi kekuatan pukulan Pacquiao dalam latihan. Situasi ini benar-benar membuat saya gembira. Saya seperti melihat Pacquiao yang dahulu," ujar Roach.
Pacquiao dan rombongannya sudah tiba di Brisbane pada Senin 26 Juni, setelah menuntaskan program latihan selama dua bulan di Manila guna menyong laga tinju dunia melawan Horn.
"Saya belum pernah merasa termotivasi seperti menghadapi pertandingan ini. Seluruh anggota tim merasa senang karena saya sangat bersemangat. Saya tidak sabar untuk segera naik ring, dan membawa pulang gelar juara," ujar Pacquiao, petinju yang juga senator di Filipina.
Baca: Tinju Dunia: Alvarez Punya Resep Akhiri Kejayaan Golovkin
Perbedaan usia 9 tahun antara Pacquiao yang 38 tahun dan Horn yang 29 tahun, dianggap bukan kendala berarti dalam laga tinju dunia kelas welter WBO ini. Pengalaman Pacquiao yang segudang akan berbicara banyak untuk meredam gelegak tenaga muda Horn. Pacquiao memiliki rekor bertanding 59-6-2 (38 KO), sedangkan Horn 16-0-1 (11 KO).
COURIERMAIL | DAILYTELEGRAPH | DON