TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Persib Bandung, Hariono, menilai timnya tak perlu memberikan pengawalan istimewa terhadap satu atau dua pemain PSM Makassar pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu 5 Juli 2017. Dia menilai tim lawan memiliki kekuatan yang merata di semua lini sehingga harus diwaspadai secara keseluruhan.
Hariono mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya harus bekerja ekstra keras untuk menghadapi PSM Makassar yang kini menghuni puncak klasemen Liga 1. Dia tak menilai bahwa duet gelandang asal Belanda yang dimiliki tim lawan, Willem Jan Pluim dan Marc Anthony Klok, sebagai ancaman yang harus diberikan perlakuan spesial.
"Kami akan berusaha maksimal di lapangan. Tentunya akan kerja ekstra keras. Bukan hanya satu dua pemain, tapi PSM sebagai tim," ujarnya.
Hariono mengatakan bahwa pada laga ini Persib Bandung harus memanfaatkan keuntungan bermain di kandang pada laga melawan PSM Makassar. Hal itu sangat penting untuk mengatrol posisi Persib di papan klasemen yang kini terdampar di posisi ke-13.
"Ini pertandingan kandang dan kita akan mendapat dukungan luar biasa dari Bobotoh. Kita akan kerja keras serta dibantu doa supaya hasilnya maksimal," kata mantan punggawa klub Deltras Sidoarjo itu.
Persib Bandung terdampar di posisi ke-13 klasemen Liga 1 setelah mendapatkan hasil buruk dalam 6 laga terakhir. Mereka hanya mampu menang 1 kali dan kalah 3 kali serta 2 kali seri. Sementara PSM Makassar memuncaki klasemen Liga 1 setelah mampu tampil cukup baik pada 6 laga terakhir. Mereka meraih hasil menang 3 kali, kalah 2 kali dan seri 1 kali.
PERSIB| FEBRIYAN