Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemasok Senjata Api ke Kelompok Teroris di Marawi Ditangkap

image-gnews
Kepala Kepolisian Nasional Filipina Ronald Dela Rosa berbicara kepada Romel Litan, pemimpin sindikat penggeledahan Batangas, yang diduga memasok senjata api ke anggota kelompok Maute di Kota Marawi. SunStar.com
Kepala Kepolisian Nasional Filipina Ronald Dela Rosa berbicara kepada Romel Litan, pemimpin sindikat penggeledahan Batangas, yang diduga memasok senjata api ke anggota kelompok Maute di Kota Marawi. SunStar.com
Iklan

TEMPO.CO, Manila-Polisi Filipina menangkap  sindikat pemasok senjata api ke kelompok teroris Maute yang berafiliasi dengan ISIS di kota Marawi.

Kepala Polisi Filipina, Ronald Dela Rosa mengatakan para pemasok senjata telah diidentifikasi sebagai Romel Litan, yang diduga sebagai pemimpin geng bersama anggotanya, Angelo Magcamit, Ramil Quinones dan Christian Rey Quinones.

Baca: Australia Terbangkan Pesawat Mata-mata di Atas Marawi

Para tersangka pemasok senjata api ke Maute ditangkap di Purok 2, Barangay Sampaguita, Kota Lipa di provinsi Batangas pada Sabtu, 1 Juli 2017.

Sedikitnya 30 senjata api, termasuk senapan Tactical Spike rakitan kaliber 5.56 palsu yang masing-masing bernilai 100.000 atau setara Rp 26,4 juta, beberapa bagian senjata, amunisi dan mesin yang digunakan dalam pembuatan senjata api juga ditemukan saat penggerebekan tersangka.

Baca: Pastor yang Disandera Jadi Tukang Masak untuk Milisi di Marawi

Berdasarkan penyelidikan, Dela Rosa mengatakan bahwa kelompok pemasok senjata itu telah beroperasi secara tidak sah selama lebih dari 20 tahun. Mereka telah menjual sekitar 671 senjata api Spike palsu sejak Desember 2015 kepada kliennya yang sebagian besar adalah anggota polisi, tentara Filipina, politisi dan kelompok kriminal termasuk teroris Maute.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Senjata api diduga dibawa dari Manila ke Mindanao melalui kapal RORO. Barang-barang tersebut diangkut dengan bantuan kontak tak dikenal yang merupakan personil aktif polisi dan militer," kata Dela Rosa, seperti yang dilansir Sun Star pada 4 Juli 2017.

Baca: Pemimpin Abu Sayyaf, Hapilon, Bersembunyi di Masjid di Marawi  

Peredam suara juga ditemukan dari tangan tersangka. Benda itu mirip dengan yang digunakan oleh penembak jitu Maute di Kota Marawi.

Para tersangka pemasok senjata ke Maute di Marawi akan dikenakan hukuman atas kegiatan ilegal mereka memproduksi senjata api dan memberikannya ke kelompok teroris itu.

GMA NEWS|SUN STAR|RAPPLER|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ISIS Pelaku Pengeboman dalam Misa di Filipina, Balasan Atas Tewasnya Pimpinannya?

4 Desember 2023

Gubernur Lanao Del Sur Mamintal Adiong Jr. berdiri di antara petugas penegak hukum saat mereka menyelidiki lokasi ledakan yang terjadi saat Misa Katolik di gimnasium Universitas Negeri Mindanao di Marawi, Filipina, 3 Desember 2023. Pemerintah Provinsi Lanao Del Sur/ Selebaran melalui REUTERS
ISIS Pelaku Pengeboman dalam Misa di Filipina, Balasan Atas Tewasnya Pimpinannya?

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan bom dalam misa di Marawi, Filipina selatan, beberapa jam setelah pimpinan Dawlah Islamiya-Maute tewas.


Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

3 Desember 2023

Dua bom meledak di Pulau Jolo, Filipina selatan, dan menewaskan 15 orang pada Senin, 24 Agustus 2020. Salah satunya adalah bom bunuh diri. Reuters
Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

Sebuah ledakan terjadi di gimnasium universitas di Filipina selatan saat Misa Katolik, menewaskan sedikitnya tiga orang


7 Fakta tentang Abu Dar, Pemimpin ISIS Filipina

15 April 2019

Abu Dar, pemimpin ISIS Filipina. [EXPRESS.CO.UK]
7 Fakta tentang Abu Dar, Pemimpin ISIS Filipina

Berikut 7 fakta tentang pemimpin ISIS Filipina, Abu Dar yang terlibat dalam serangan berdarah menguasai Marawi tahun lalu.


Filipina Resmi Umumkan Pemimpin ISIS Abu Dar Tewas

15 April 2019

Bendera Filipina yang compang-camping terlihat dekat rumah-rumah yang hancur, setelah penduduk diizinkan kembali ke rumah mereka untuk pertama kalinya usai pertempuran antara pasukan pemerintah dan militan Negara Islam di kota Islam Marawi, Filipina 19 April 2018 REUTERS/Erik De Castro
Filipina Resmi Umumkan Pemimpin ISIS Abu Dar Tewas

Filipina resmi mengumumkan tentang kematian pemimpin ISIS Abu Dar dalam operasi militer di kota Tuburan, Marawi, provinsi Lanao del Sur.


Pemberontakan Marawi, Duterte Berterima Kasih pada Israel

4 September 2018

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengucapkan terima kasih atas bantuan Israel dalam meredam pemberontakan di Marawi. Sumber Reuters/aljazeera.com
Pemberontakan Marawi, Duterte Berterima Kasih pada Israel

Presiden Duterte mengucapkan terima kasih atas bantuan Israel dalam mengakhiri pemberontakan di kota Marawi yang terjadi hampir 5 bulan.


Temui Minhati Madrais, Ini yang Akan Dilakukan Densus 88

8 November 2017

Minhati Madrais. ICPO
Temui Minhati Madrais, Ini yang Akan Dilakukan Densus 88

Densus 88 dan Kementerian Luar Negeri akan menemui istri pimpinan ISIS, Omar Khayam Maute, Minhati Madrais yang ditangkap di Filipina.


Minhati Madrais Ditangkap, Densus 88 Berangkat ke Filipina

7 November 2017

Minhati Madrais. ICPO
Minhati Madrais Ditangkap, Densus 88 Berangkat ke Filipina

Densus 88 akan berkoordinasi dengan otoritas Filipina terkait dengan proses hukum yang sedang dijalani Minhati Madrais, istri pemimpin Maute.


Paspor WNI Istri Pemimpin Maute Jaringan ISIS Sudah Kadaluarsa

7 November 2017

Minhati Madrais. graffiotech.com
Paspor WNI Istri Pemimpin Maute Jaringan ISIS Sudah Kadaluarsa

Paspor Minhati Madrais, istri salah seorang pemimpin kelompok Maute jaringan ISIS di Filipina, kadaluarsa sejak Januari 2017.


Tim KJRI Davao Temui Minhati, Istri Pemimpin Maute Jaringan ISIS

7 November 2017

Minhati Madrais. ICPO
Tim KJRI Davao Temui Minhati, Istri Pemimpin Maute Jaringan ISIS

Tim KJRI Davao telah bertemu Minhati Madrasi, istri pemimpin kelompok Maute jaringan ISIS, Omar Maute di kantor polisi Iligan City, Filipina pagi ini.


Polisi Dalami Peran Minhati Madrais di Marawi

6 November 2017

Minhati Madrais Maute, istri dari Omar Maute. foto: ICPO
Polisi Dalami Peran Minhati Madrais di Marawi

Densus 88 Antiteror akan berkoordinasi dengan otoritas Filipina terkait penangkapan Minhati Madrais. Minhati Madrais diketahui istri Omarkhayam Maute