Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua PP Muhammadiyah: Sekolah 5 Hari Memiliki Sisi Positif

image-gnews
Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir. ANTARA FOTO
Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta  - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir
mengatakan penerapan program lima hari sekolah dalam seminggu memiliki sisi positif. Salah satunya waktu bersama keluarga bisa lebih banyak.

Sisa waktu dua hari dalam seminggu tersebut, kata dia, bisa dimanfaatkan untuk berkumpul bersama anak. "Ini kesempatan emas dengan anak sehingga ada kelekatan," ujar Haedar saat berbicara dalam acara Halal Bihalal Muhammadiyah DKI Jakarta di Masjid Akbar Kemayoran, Jakarta, Ahad, 9 Juli 2017.

Baca: Aturan Sekolah Lima Hari Akan Dievaluasi

Haedar menuturkan interaksi dengan keluarga pun bisa menjadi ajang pendidikan. Dia menyinggung perilaku beberapa orang tua yang menyalahkan pihak sekolah saat anaknya dinilai tak pintar. Menurut dia, perilaku tersebut mencerminkan hilangnya rasa percaya terhadap keluarga sendiri. Pasalnya, tugas mendidik anak yang paling pertama merupakan tanggung jawab orang tua.

Haedar mengatakan anak tak akan kekurangan waktu belajar meski waktu sekolahnya dikurangi sehari. "Apalagi pesantren atau boarding school, itu 24 jam. Jadi tidak akan terganggu."

Simak: Kemendikbud: Penerapan 5 Hari Sekolah Masih Transisi

Pemerintah menetapkan program lima hari sekolah dalam seminggu seperti tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hamid Muhammad sebelumnya mengatakan penerapan program sekolah lima hari dalam seminggu masih pada masa transisi dan tidak semua sekolah wajib melaksanakannya.

Lihat: Full Day School, Sekolah di Bandung Minta Perombakan Jam Belajar

Masa transisi berlaku hingga ditetapkannya ketentuan yang lebih jelas dalam peraturan tersebut. Kebijakan tersebut mendapat reaksi keberatan dari sejumlah kalangan. Salah satunya, Majelis Ulama Indonesia.

Wakil Ketua MUI Zainut Tauhid Sa'adi pernah menyatakan rencana tersebut akan mempengaruhi pendidikan keagamaan seperti dalam pesantren dan madrasah. Lembaga pendidikan tersebut berpotensi gulung tikar karena peraturan tersebut.

VINDRY FLORENTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Muhammadiyah Beberkan Alasan Tetapkan Idulfitri Lebih Awal

12 hari lalu

Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir saat diwawancarai tempo di Pesatren Diniyah Puteri Padang Panjang. TEMPO/Fachri Hamzah
Muhammadiyah Beberkan Alasan Tetapkan Idulfitri Lebih Awal

Menurut Haedar, maklumat yang disampaikan Muhammadiyah lebih awal tak bermaksud mendahului pihak tertentu dalam penentuan Idulfitri.


Beda Sikap PBNU dan Muhammadiyah Soal Jemaah Aolia yang Rayakan Idulfitri Duluan

12 hari lalu

Umat muslim jamaah Masjid Aolia bersiap untuk melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri di Giriharjo, Panggang, Gunung Kidul, D.I Yogyakarta, Jumat, 5 April 2024. Jamaah Masjid Aolia menetapkan jatuhnya 1 Syawal 1445 H pada Jumat (5/4/2024) didasari petunjuk dari pimpinan jamaah Masjid Aolia, KH Raden Ibnu Hajar Sholeh atau yang biasa dikenal dengan nama Mbah Benu. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Beda Sikap PBNU dan Muhammadiyah Soal Jemaah Aolia yang Rayakan Idulfitri Duluan

Reaksi PBNU dan Muhammadiyah tentang video pernyataan imam masjid Aolia yang menetapkan Idulfitri setelah ia 'menelepon' Allah SWT.


Muhammadiyah Lebaran 10 April, Daftar Lokasi Salat Idul Fitri yang Dihadiri Jajaran Pimpinan Pusat

12 hari lalu

Umat Islam melaksanakan Salat Idul Fitri 1444 H di halaman Auditorium Universitas Cendrawasih, Kota Jayapura, Papua, Jumat 21 April 2023 Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Muhammadiyah Lebaran 10 April, Daftar Lokasi Salat Idul Fitri yang Dihadiri Jajaran Pimpinan Pusat

Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengumumkan Idul Fitri 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024


Soal Perkara Sengketa Pilpres, Begini Harapan Muhammadiyah kepada Hakim MK

13 hari lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Soal Perkara Sengketa Pilpres, Begini Harapan Muhammadiyah kepada Hakim MK

Muhammadiyah menyerahkan seluruh sengketa Pemilu 2024 tuntas di MK, tidak di tempat lain.


PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

27 hari lalu

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Ketua Umum PBNU Gus Yahya berjabat tangan usai menggelar pertemuan di Kantor PBNU Jakarta, Kamis 25 Mei 2023. TEMPO/Mirza Bagaskara
PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

KPU menetapkan Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024. Begini tanggapan PBNU dan PP Muhammadiyah, dua ormas terbesar di Indonesia.


Sikap PBNU dan Muhammadiyah atas Penetapan Hasil Pemilu 2024

28 hari lalu

Sikap PBNU dan Muhammadiyah atas Penetapan Hasil Pemilu 2024

PBNU mengajak semua pihak bersatu lagi dan Muhammadiyah mengajak masyarakat legawa menerima hasil Pemilu 2024.


Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

24 November 2023

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan paparan dihadapan ribuan orang kepala desa dan pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia di GOR C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, 23 November 2023. Prabowo Subianto bersama mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, menghadiri Rakerda Apdesi Jawa Barat yang dihadiri sekitar 5.000 orang kepala desa dan pengurus pemerintah desa. TEMPO/Prima Mulia
Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

Prabowo Subianto mengklaim pihaknya akrab dengan tokoh-tokoh yang pernah menjabat sebagai ketua umum PP Muhammadiyah.


Ganjar Pranowo Tawarkan Ekonomi Syariah dalam Dialog bersama PP Muhammadiyah

23 November 2023

Calon Presiden Ganjar Pranowo sedang berpidato dalam kegiatan Dialog Bersama Calon Pemimpin Bangsa yang digelar Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis, 23 November 2023. Tempo/ Adil Al Hasan
Ganjar Pranowo Tawarkan Ekonomi Syariah dalam Dialog bersama PP Muhammadiyah

"Mempermudah sertifikat halal itu tidak terlalu sulit," kata Ganjar Pranowo dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah.


Soal Kegiatan Dialog Capres-Cawapres, Muhammadiyah Bilang Agar Masyarakat Tidak Salah Pilih

23 November 2023

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir saat pernyataan sikap PP Muhammadiyah terhadap konflik Israel- Palestina di kantornya, Menteng, Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. Lebih dari 1.000 warga sipil di wilayah Israel dan Palestina dikabarkan tewas dalam konflik Israel-Hamas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Soal Kegiatan Dialog Capres-Cawapres, Muhammadiyah Bilang Agar Masyarakat Tidak Salah Pilih

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bicara soal alasan digelarnya dialog terbuka dengan para calon presiden dan calon wakil presiden.


Haedar Nashir: Dalam Catatan Muhammadiyah Masih Ada Penyimpangan dari Cita-cita Pendiri Bangsa

22 November 2023

Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir saat diwawancarai tempo di Pesatren Diniyah Puteri Padang Panjang. TEMPO/Fachri Hamzah
Haedar Nashir: Dalam Catatan Muhammadiyah Masih Ada Penyimpangan dari Cita-cita Pendiri Bangsa

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan pemimpin Indonesia agar dapat meneladani para pejuang dan pendiri bangsa.