Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BepiColombo Segera Dikirim untuk Kuak Misteri Planet Merkurius

image-gnews
Planet Merkurius. scitechdaily.com
Planet Merkurius. scitechdaily.com
Iklan

TEMPO.CO, Paris - Merkurius tampak jelas dari bumi, berpendar di antariksa seperti bintang di langit kala pagi dan petang. Namun planet ini masih menyimpan banyak misteri.

Untuk itu, Badan Antariksa Eropa (ESA) dan Badan Eksplorasi Luar Angkasa Jepang (JAXA) akan mengirim wahana BepiColombo pada Oktober tahun depan menuju planet paling dekat dengan matahari itu.

Baca: Balon Antariksa NASA Mulai Jalankan Misinya


Planet Merkurius berada paling dekat dengan matahari. (Wikipedia)

Planet Merkurius sudah dikenal oleh bangsa Sumeria yang menghuni kawasan selatan Mesopotamia (sekarang Irak) 5.000 tahun lalu. Para astronom Romawi sudah mempelajarinya dan menyebut planet itu sesuai dengan nama dewa Merkurius, sang pengirim pesan. Heraclitus, filsuf Yunani Kuno yang hidup sekitar 500 tahun sebelum Masehi, yakin Merkurius mengorbit matahari, bukan bumi.

Sepanjang sejarah misi manusia meneliti misteri antariksa, hanya ada dua wahana yang pernah mendekati Merkurius. Menurut Alvaro Gimenez Canete, Direktur Sains di ESA, Merkurius menjadi planet batu di tata surya yang paling jarang dieksplorasi manusia.

"Bukan karena dia tidak menarik, tapi sangat sulit untuk mencapainya," kata Canete seperti ditulis The Guardian.

Baca: Kapal Kargo Nirawak Cygnus Bawa Pasokan ke Stasiun Antariksa ISS

Marine 10 menjadi wahana antariksa pertama yang pernah mendekati planet berjarak 77 juta kilometer dari bumi itu. Namun wahana itu hanya sempat terbang melintasinya pada 1974 dan 1975. Tak sampai separuh permukaan Merkurius yang bisa teramati.


Mariner 10, wahana antariksa pertama yang mendekati Merkurius. (Wikipedia)

Perlu lebih dari tiga dekade untuk mengirim wahana lain menuju planet itu. Wahana nirawak milik Badan Antariksa Amerika Serikat, Messenger, melintasi Merkurius pada 2008 dan 2009.

Enam tahun lalu, Messenger mulai mengorbit Merkurius dan mempelajari kawasan yang belum pernah dilihat sebelumnya. Tidak seperti bumi yang memiliki lapisan tebal atmosfer untuk melindunginya dari terjangan obyek antariksa. Akibatnya, sebagian besar permukaan Merkurius rusak parah dihantam asteroid yang berasal dari berbagai belahan antariksa.

Baca: Setelah 6 Bulan di Orbit, 3 Kru Antariksa Mendarat di Kazakhstan

Selanjutnya: Merkurius sulit dipelajari...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

7 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

15 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

15 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

16 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

20 hari lalu

Seorang anak laki-laki Palestina berjalan di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. Israel tetap melancarkan serangan walaupun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengesahkan resolusi seruan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina. REUTERS/Bassam Masoud
Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.


Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

21 hari lalu

April Mop Happy Fool Day by Boldsky
Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

25 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

26 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza


Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

27 hari lalu

Menara Eiffel, Paris. Unsplash.com/Denys Nevozhai
Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

Galeries Lafayette Paris Haussmann, sebuah bangunan abad ke-19, bisa jadi alternatif Menara Eiffel.