TEMPO.CO, Jakarta - Laga Liga Inggris pekan kedua Stoke City versus Arsenal berakhir dengan kekalahan Meriam London, 0-1. Gol tunggal tersebut disumbang pemain anyar The Potters, Jese Rodriguez.
Sejak menit-menit awal Rodriguez sudah menekan penjaga gawang Arsenal, Peter Cech. Peluang pertamanya muncul setelah ia menerima umpan dari Darren Fletcher. Namun, Cech mampu menggagalkan peluang yang muncul pada menit ke-3 itu.
Enam menit kemudian, giliran The Gunners yang mencetak peluang. Bola rebound dari Aaron Ramsey mengarah ke Alex Oxlade-Chamberlain, tapi sepakan pemain sayap Arsenal tersebut berhasil dihalau dan hanya menciptakan sepakan pojok.
Babak pertama memang penuh jual-beli serangan. Sebetulnya, sebelum turun minum, Arsenallah yang memiliki banyak peluang. Danny Welbeck pada menit ke-11 dan menit ke-20 dan Ramsey pada menit ke-17. Namun sepakan keduanya masih terlihat sangat lemah.
Rodriguez, pada menit ke-21, berusaha membalas rentetan peluang Arsenal tersebut. Mantan pemain Paris Saint-Germain itu bahkan unjuk gigi dengan melewati tiga pemain Arsenal sebelum melepas umpan untuk Choupu. Sayangnya, penyelesaian tidak berakhir sempurna.
Stoke City langsung mencecar Arsenal dengan banyak serangan pada babak kedua. Serangan awal mereka bahkan berbuah gol pada menit ke-47 hasil kerja sama Berahino dan Rodriguez.
Berahino, yang menggantikan Shaqiri, berhasil melewati dua pemain belakang Arsenal sebelum kemudian melepaskan umpan ke Rodriguez. Dan...Gol!
Tertinggal satu gol, Arsenal tampak bernafsu merobek gawang The Potters. Sayangnya, banyak serangan mereka yang tidak berakhir bagus.
Pada menit ke-72, Alexandre Lacazette berhasil menjebol gawang Stoke City, tapi gol tersebut dianulir wasit karena Lacazette berada di posisi offside. Hingga peluit tanda pertandingan berakhir, Stoke City masih unggul 1-0 atas Arsenal.
Dari hasil laga Stoke City versus Arsenal ini, The Gunners harus puas nangkring di peringkat 11 klasemen sementara Liga Inggris.
AMRI MAHBUB