Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lancarkan Serangan ke ISIS, PM Irak: Menyerah atau Mati

Editor

Elik Susanto

image-gnews
Sejumlah anggota Brigade 53 divisi Angkatan Darat Irak bersiap dengan senjata mereka saat berpartisipasi dalam latihan amunisi hidup dengan pelatih pasukan koalisi di pangkalan militer Taji di utara Baghdad, Irak, 9 Agustus 2017. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Sejumlah anggota Brigade 53 divisi Angkatan Darat Irak bersiap dengan senjata mereka saat berpartisipasi dalam latihan amunisi hidup dengan pelatih pasukan koalisi di pangkalan militer Taji di utara Baghdad, Irak, 9 Agustus 2017. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Iklan

TEMPO.CO, Baghdad - Pasukan darat Irak mulai melancarkan serangan untuk merebut Kota Tal Afar dari tangan kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS, Minggu 20 Agustus 2017. Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi, mengatakan para milisi ISIS bisa memilih menyerah atau mati.


Itu dikemukakan Abadi dalam pidatonya di televisi. Seperti dikutip kantor berita Reuters, Abadi yang mengenakan seragam militer warna hitam, di depan bendera Irak dan peta negara tersebut mengatakan, “Saya mengatakan kepada mereka (ISIS), tidak ada pilihan selain menyerah atau mati.”


Abadi mengakhiri pidatonya dengan mengatakan kepada tentara Irak, “Seluruh dunia bersama kalian.” Beberapa jam sebelum pernyataan Abadi, Angkatan Udara Irak sudah menyebarkan selebaran di kota tersebut yang isinya meminta warga Tal Afar untuk bersiapt untuk pertempuran. “Pertempuran sudah dekat dan kemenangan akan datang. Insyaallah.”


Saat ini Tal Afar telah dikepung oleh pasukan Irak dan gerilyawan Syiah di selatan dan pejuang Kurdi di utara. Pesawat tempur Irak telah melakukan pemboman ke berbagai posisi ISIS di kota itu untuk menyiapkan darat beberapa hari terakhir.  Diperkirakan sekitar 2.000 milisi ISIS masih bertahan di kota tersebut.

Mayor Jenderal Najm al-Jabouri kepada Reuters mengatakan, milisi ISIS telah hancur lebur dan ambruk moralnya. Dia memperkirakan tidak akan terjadi pertempuran sengit untuk merebut kembali kota itu. Tidak seperti pertempuran yang terjadi di Mosul yang berlangsung 9 bulan dan menelan banyak korban tentara Irak.


Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia juga mengatakan, Tal Afar tak memiliki banyak jalanan sempit, tidak seperti di Mosul. Tentara Irak mengincar Tal Afar setelah berhasil merebut Mosul, yang merupakan kubu ISIS di Irak, Juli lalu. Tal Afar yang terletak 80 kilometer di barat Mosul dan mayoritas berpenduduk Syiah, jatuh ke tangan ISIS pada 2014.

Kota yang terletak di antara Mosul dan perbatasan Suriah itu pernah menjadi jalur pasokan utama ISIS. Tal Afar merupakan kota besar terakhir yang hingga kini masih dikuasai ISIS. Selain Tal Afar, ISIS masih menguasai sekitar Hawija dan kawasan sekitar Ana hingga Al Qaim di sekitar lembah sungai Eufrat.


REUTER | BBC | ROSSENO AJI NUGROHO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

12 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

13 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

22 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

22 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

24 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

24 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

25 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

25 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

25 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang


ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

25 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

Serangan mematikan di Moskow yang diklaim oleh afiliasi ISIS menyebabkan 137 orang tewas dan sekitar 100 orang terluka.