Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kantor Suu Kyi Tuding LSM Internasional Danai Milisi Rohingya

image-gnews
Sejumlah warga  Rohingya menangis setelah tidak dibolehkan Penjaga Perbatasan Bangladesh (BGB)  untuk memasuki wilayah Bangladesh di Cox's Bazar, 28 Agustus 2017. Umat Muslim Rohingya tidak diakui sebagai warga negara di Myanmar sehingga sering menjadi korban kekerasan aparat keamanan maupun kelompok militan Budha. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Sejumlah warga Rohingya menangis setelah tidak dibolehkan Penjaga Perbatasan Bangladesh (BGB) untuk memasuki wilayah Bangladesh di Cox's Bazar, 28 Agustus 2017. Umat Muslim Rohingya tidak diakui sebagai warga negara di Myanmar sehingga sering menjadi korban kekerasan aparat keamanan maupun kelompok militan Budha. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Iklan

TEMPO.CO, Yangon - Kantor Penasehat Negara Myanmar pimpinan Aung San Suu Kyi menuding pekerja kemanusiaan internasional membantu kelompok "teroris" Rohingya. Klaim ini dikecam oleh LSM internasional karena memicu kekhawatiran akan keselamatan para pekerja dan dianggap tidak bertanggung jawab.

Seperti dilansir The Guardian, Senin 28 Agustus 2017, kantor penasihat negara mengatakan bahwa pihaknya memiliki informasi tentang staf bantuan internasional yang telah "berpartisipasi saat para teroris mengepung" sebuah desa di negara bagian Rakhine, dan menambahkan bahwa pihaknya akan menyelidiki klaim tersebut.

Kantor yang dipimpin oleh Suu Kyi, yang merupakan pemimpin de facto di negara tersebut, juga mengirimkan foto biskuit program makanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang menurutnya ditemukan pada 30 Juli "di kamp tempat para teroris berlindung".

Baca: Suu Kyi Tolak PBB Selidiki Kejahatan yang Dialami Rohingya

Menghadapi klaim kejahatan terhadap kemanusiaan atas serangan tentara terhadap minoritas Muslim Rohingya, pemerintahan Suu Kyi berusaha membatasi akses LSM internasional ke Rakhine.

"Mengingat situasi di lapangan, kantor PBB di Myanmar telah memutuskan untuk sementara mengalihkan staf non-kritis dari Maungdaw," kata juru bicara PBB.

Seorang reporter lokal di kota Buthidaun mengatakan bahwa dia melihat hampir 100 petugas bantuan telah dievakuasi dengan kapal cepat setelah pernyataan tersebut dimuat di Facebook pada Ahad lalu.

Matthew Smith, direktur eksekutif hak pembebasan nirlaba hak asasi manusia, mengatakan pernyataan dari kantor Suu Kyi sangat tidak bertanggung jawab, berbahaya, dan berpotensi mematikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Propaganda Suu Kyi memicu sentimen anti-Rohingya dan anti-bantuan pada saat dia seharusnya melakukan segalanya untuk menanamkan ketenangan dan mempromosikan hak asasi manusia," kata Smith.

Awal bulan ini, PBB memperingatkan pekerja bantuan di Rakhine tentang meningkatnya permusuhan, yang mengarah pada kemungkinan kerusuhan sipil yang meningkat dan kemungkinan demonstrasi melawan organisasi non-pemerintah internasional dari warag Budha lokal.

Baca: Aung San Suu Kyi Bantah Terjadi Pembantaian terhadap Rohingya

Sedikitnya 104 orang, termasuk 12 anggota pasukan keamanan, telah tewas di negara bagian Rakhine setelah gerilyawan Rohingya yang menyebut dirinya Tentara Penyelamatan Arakan Rohingya atau ARSA menyerang 30 pos polisi pada Jumat. Serangan ini memicu pertempuran paling berdarah sejak tahun lalu di Myanmar.

Ribuan pengungsi Muslim telah melarikan diri melintasi perbatasan ke Bangladesh dari apa yang mereka gambarkan sebagai serangan militer.

Kantor Penasihat Negara pimpinan Aung San Suu Kyi juga telah memerintahkan semua media untuk menggunakan istilah teroris untuk menggambarkan milisi Rohingya.

THE GUARDIAN | SYDNEY MORNING HERALD | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

8 jam lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

2 hari lalu

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.


Bentrok di Rakhine, MER-C Minta Rumah Sakit Tak Diusik Pihak Bertikai Myanmar

3 hari lalu

Seorang pria memegang perangkat rakitan selama protes menentang kudeta militer, di Yangon, Myanmar, Sabtu, 27 Maret 2021. REUTERS / Stringer
Bentrok di Rakhine, MER-C Minta Rumah Sakit Tak Diusik Pihak Bertikai Myanmar

Ketua Presidium MER-C berharap Rumah Sakit Indonesia di Rakhine menjadi tempat netral di tengah konflik bersenjata Myanmar.


Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

3 hari lalu

Pemimpin junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, yang menggulingkan pemerintah terpilih melalui kudeta pada 1 Februari 2021, memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

Junta Myanmar mengumumkan bahwa pemilu Myanmar berikutnya berpotensi tak diselenggarakan secara nasional.


Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

8 hari lalu

Dua orang anak bermain di lokasi  kapal mengangkut imigran etnis Rohingya yang mendarat di pantai desa  Ie Meule, kecamatan Suka Jaya, Pulau Sabang, Aceh, Sabtu 2 Desember 2023.  Sebanyak 139 imigran etnis Rohingya terdiri dari laki laki,  perempuan dewasa dan anak anak menumpang kapal kayu kembali mendarat di Pulau Sabang, sehingga total jumlah imigran di Aceh tercatat  sebanyak 1.223 orang. ANTARA FOTO/Ampelsa
Kapal Tenggelam, Puluhan Pengungsi Rohingya Diselamatkan Nelayan Aceh dan Tim SAR

Nelayan Indonesia dan tim SAR pada Rabu 20 Maret 2024 berjuang menyelamatkan puluhan warga Rohingya setelah air pasang membalikkan kapal mereka


Rumah Aung San Suu Kyi di Myanmar Dilelang, Tapi Tak Ada yang Menawar

9 hari lalu

Rumah Aung San Suu Kyi yang sekarang kosong terlihat di tepi danau Inya Yangon, 4 Juli 2009. REUTERS/Louis Charbonneau
Rumah Aung San Suu Kyi di Myanmar Dilelang, Tapi Tak Ada yang Menawar

Rumah besar di tepi danau tempat pemimpin demokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi menghabiskan bertahun-tahun sebagai tahanan rumah dilelang pada Rabu


Ridwan Kamil Kurator IKN Berikan Contoh Negara yang Gagal Memindahkan Ibu Kota

12 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Ridwan Kamil saat meninjau proyek Tol IKN seksi 3A di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, 1 November 2023. Tol IKN yang menghubungkan Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan jarak 57 kilometer itu telah mencapai progres 55 persen. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Ridwan Kamil Kurator IKN Berikan Contoh Negara yang Gagal Memindahkan Ibu Kota

Ridwan Kamil pernah ingatkan Jokowi, IKN harus layak huni dan manusiawi jangan sampai gagal seperti pemindahan ibu kota baru di beberapa negara.


Ditunjuk Jokowi Jadi Kurator IKN, Ridwan Kamil Belajar dari Kegagalan Malaysia dan Myanmar

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan para menteri Kabinet Indonesia Maju di IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat, 3 November 2023. Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Wakil Kepala Otorita IKN, dan Ridwan Kamil turut serta dalam obrolan pagi di tengah rindang pepohonan IKN tersebut. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Ditunjuk Jokowi Jadi Kurator IKN, Ridwan Kamil Belajar dari Kegagalan Malaysia dan Myanmar

Ridwan Kamil mengatakan bahwa IKN harus menjadi kota yang layak huni dan manusiawi, menghindari terulangnya kegagalan Malaysia dan Myanmar


Profil Myanmar, negara yang terletak paling utara di ASEAN

23 hari lalu

Myanmar/Unsplash
Profil Myanmar, negara yang terletak paling utara di ASEAN

Profil Myanmar yang merupakan negara kawasan Asia Tenggara yang terletak di utara sebagai anggota ASEAN.


Komisi Tinggi HAM PBB: Akses Junta Myanmar terhadap Senjata dan Uang Harus Diputus

27 hari lalu

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Volker Turk berbicara saat konferensi pers di Amman, Yordania 10 November 2023. REUTERS/Alaa Al Sukhni
Komisi Tinggi HAM PBB: Akses Junta Myanmar terhadap Senjata dan Uang Harus Diputus

Komisi Tinggi HAM PBB menyoroti isu yang masih berlangsung di Myanmar, yaitu kekuasaan junta Myanmar dan persekusi etnis Rohingya.