TEMPO.CO, Jakarta - Lupus merupakan penyakit autoimun, yakni sel kekebalan tubuh atau sel imun menyerang sel tubuh itu sendiri. Dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Pondok Indah, Franciscus Ari, mengatakan penyakit lupus merupakan penyakit kambuhan.
"Jadi bisa remisi (hilang), lalu kambuh kembali," kata Franciscus kepada Tempo, Sabtu, 16 September 2017.
Baca juga:
Mengatur Berat Badan? Christian Bale Jagonya, Intip Triknya
Zodiak Akhir Pekan, Libra Jangan Malu Minta Bantuan
Mengapa Lupus Lebih Sering Terjadi pada Wanita? Ini Kata Dokter
Franciscus menjelaskan, penyakit lupus yang sudah remisi tapi bisa kambuh ini bergantung pada kondisi imunitas pasien. "Juga adanya faktor pencetus, seperti terkena penyakit infeksi, kehamilan juga bisa menjadi pencetus. Jadi, sebelum hamil, pasien lupus harus remisi dulu lupusnya," ujarnya.
Untuk itu, Franciscus menyarankan, pasien lupus harus kontrol rutin, terutama saat penyakitnya kambuh. Berikut ini beberapa tip dari Franciscus agar dapat mengantisipasi saat penyakit lupusnya kambuh. Pertama, hindari paparan sinar matahari langsung. "Sehari-hari bisa pakai baju lengan panjang dan sunscreen," katanya.
Kedua, mengkonsumsi obat secara rutin. "Terutama saat sedang kambuh," ucap Franciscus. Ketiga, hindari berkontak dengan orang yang sedang sakit menular. "Karena daya tahan pasien lupus lebih rendah."
Kamudian, seperti yang dilansir laman WebMD, hal yang dapat dilakukan pasien lupus untuk mencegah kambuh kembali adalah istirahat untuk mengurangi stres. Kelima, berolahraga secara teratur untuk mencegah kelelahan dan kekakuan sendi. Terakhir, berhenti merokok.
AFRILIA SURYANIS